Apa itu CodeIgniter ?
CodeIgniter adalah aplikasi open source yang berupa framework dengan
model MVC (Model, View, Controller) untuk membangun website dinamis
dengan menggunakan PHP. CodeIgniter memudahkan developer untuk membuat
aplikasi web dengan cepat dan mudah dibandingkan dengan membuatnya dari
awal. Codeigniter adalah sebuah aplikasi open source yang
bebas untuk digunakan oleh siapapun tanpa harus membayar lisensi untuk
menggunakannya.
Codeigniter juga merupakan sebuah framework untuk membangun sebuah
aplikasi website dinamis menggunakan PHP yang dapat digunakan dengan
cepat dan mudah tanpa harus membangun apilkasi PHP dari awal. Situs resmi CodeIgniter : http://www.codeigniter.com
Framework secara sederhana dapat diartikan kumpulan dari
fungsi-fungsi/prosedur-prosedur dan class-class untuk tujuan tertentu
yang sudah siap digunakan sehingga bisa lebih mempermudah dan
mempercepat pekerjaan seorang pemrograman, tanpa harus membuat fungsi
atau class dari awal.
Ada beberapa alasan mengapa menggunakan Framework:
- Mempercepat dan mempermudah untuk membangun sebuah website atau aplikasi web.
- Proses maintenance lebih mudah karena sudah ada skema tertentu dalam sebuah framework.
- Secara umum framework menyediakan fasilitas-fasilitas yang umum dipakai sehingga kita tidak perlu membangun dari awal (misalnya validasi, pagination, multiple database, scaffolding, session, error handling, dsb).
Pengertian MVC (Model View Controller).
Model View Controller merupakan suatu konsep yang cukup populer dalam
pembangunan aplikasi web, berawal pada bahasa pemrograman Small Talk,
MVC memisahkan pengembangan aplikasi berdasarkan komponen utama yang
membangun sebuah aplikasi seperti manipulasi data, user interface, dan
bagian yang menjadi kontrol aplikasi. Terdapat 3 jenis komponen yang
membangun suatu MVC pattern dalam suatu aplikasi yaitu :
- View, merupakan bagian yang menangani presentation logic. Pada suatu aplikasi web bagian ini biasanya berupa file template HTML, yang diatur oleh controller. View berfungsi untuk menerima dan merepresentasikan data kepada user. Bagian ini tidak memiliki akses langsung terhadap bagian model.
- Model, biasanya berhubungan langsung dengan database untuk memanipulasi data (insert, update, delete, search), menangani validasi dari bagian controller, namun tidak dapat berhubungan langsung dengan bagian view.
- Controller, merupakan bagian yang mengatur hubungan antara bagian model dan bagian view, controller berfungsi untuk menerima request dan data dari user kemudian menentukan apa yang akan diproses oleh aplikasi.
Dengan menggunakan prinsip MVC suatu aplikasi dapat dikembangkan
sesuai dengan kemampuan developernya, yaitu programmer yang menangani
bagian model dan controller, sedangkan designer yang menangani bagian
view, sehingga penggunaan arsitektur MVC dapat meningkatkan
maintanability dan organisasi kode. Walaupun demikian dibutuhkan
komunikasi yang baik antara programmer dan designer dalam menangani
variabel-variabel yang akan ditampilkan.
Beberapa kelebihan framework CodeIgniter dibanding dengan framework lain :
- Performa sangat cepa.
- Konfigurasi yang sangat minim.
- Banyak komunitas pengguna atau forum CI.
- Dokumentasi yang sangat lengkap.
- Mudah untuk dipelajari.
- Menggunakan MVC (Model View Controller).
- dan sebagainya...
1 komentar:
sumbernya mana gan? buat tugas ane nih butuh referensi.
Post a Comment